“walang-walang kadung, piye gayane kangmasku le turu?” kataku, sambil menelentangkan seekor walang (belalang) yang berada di tanganku.
Ha! Ha! Ha!
Aku dan kakakku pun tertawa terbahak-bahak melihat belalang itu terlentang sambil kakinya terangkat ke atas.
Ini yang ku alami waktu kecil dulu..
tak sampai disitu, teman-teman yang lainnya pun kena sasaran.
Sekarang kami ramai-ramai menyanyi ..